Menunggu itu Ngangenin

Kata-kata yang paling sering kita dengar adalah "Menunggu itu membosankan" hehehee... Ya kan sob? Saya akan melanggar "norma" itu dan menurut saya menunggu itu bikin kangen lho. Kok bisa sih...?? Ya iya lah Ya bisa lah....

Saya masih ingat waktu saya masih kecil dan kakak perempuan saya yang paling sulung kuliah di Malang, Setiap awal bulan aku selalu menunggu Pak Pos untuk mendapat kiriman surat dari kakak. Kakak biasanya mengirim surat (belum musim HP ya) dan dalam surat itu ada 2 lembar surat. Satu buat ortu (isinya biasanya masalah keuangan) dan satunya lagi buatku. Maklum, aku adik yang paling disayanginya dari sekian banyak adiknya hehehee... Rasanya seneng sekali dapat surat dari kakak dan kemudian biasanya aku yang membalas suratnya diselipkan dengan suratnya Bapak untuk kakak. Bertahun-tahun saya surat-suratan dengan kakak sampai akhirnya kakak lulus dan terus menikah.

Setidaknya yang kurasakan waktu itu adalah saya kangen sekali saat menunggu-nunggu Pak Pos datang mengantarkan surat dari kakak kerumah. Padahal sewaktu masih berkumpul dirumah, tidak ada sih perasaan kangen, atau kakak pas pulang saat lebaran paling beberapa hari saja perasaanku sudah seperti sedia kala seperti kakak masih dirumah dan belum kuliah. Tapi jika kakak sudah masuk kuliah lagi perasaan kangen untuk mendapatkan surat dari kakak muncul kembali hehehee.... Dan yang pasti, menunggu Pak Pos datang kerumah adalah hal yang membuatku rindu.

Hehehee... masih beruntung ya saya masih menemui rasanya surat-suratan. Mungkin kalau anak-anak sekarang nggak pernah merasakan lagi rindunya menunggu Pak Pos datang. Sampai-sampai saya hafal suara motornya Pak Pos yang masih dicat kuning-kuning khas motor Petugas Pos. Hemm... jadi kangen sama kakak, sudah hampir 4 tahun gak ketemu, Kemenakanku sudah kelas 5 kali sekarang hehehee...

Beberapa hari yang lalu saya jalan-jalan ke blog-blog sahabat Srulz yang judulnya Blogging ??? Atau... Social Networking ??? yang postingannya diikut sertakan dalam GiveAway Cah Kesesi AyuTea dimana sobat Srulz menceritakan pengalamannya saat bekerja di warnet dan melihat anak-anak sekarang cuma suka online untuk pesbukan. Sobat Srulz sudah mengajak ke anak-anak itu untuk ngeblog aja tapi katanya ngeblog itu bikin pusing karena harus mikir dulu dan tulisannya musti panjang hehehee.... (Hebat juga semangat sobat Srulz untuk mempengaruhi anak-anak agar tidak keranjingan pesbuk).

Dari baca-baca artikelnya sobat Srulz saya jadi punya pendapat bahwa ngeblog itu asik dan bikin kangen lho dari pada pesbukan. Kok bisa ya? Iya menurut saya kalo ngeblog itu sensasinya kayak saya waktu nunggu-nunggu surat dari kakak. Saat kita bikin postingan kan nggak musti ya langsung kita jawab komentar yang masuk. Kadang sehari, 2 hari atau bahkan 1 minggu baru kita jawab. Beda kalo di pesbuk, kita kayaknya kudu ol terus untuk menjawab semua komentar2 yang masuk yang real time agar kita dibilang eksis dan gaul hehehee... Justru menunggu itulah yang bikin kita kangen untuk ngeblog, untuk menjenguk blog-blog sahabat lainnya yang jarang update atau yang beberapa hari gak muncul kepermukaan.

Jadi intinya ngeblog itu bikin kangen deh karena kita sering menunggu dan menunggu tampa harus dikejar-kejar membalas komentar dari sahabat2 lainnya. Ngomongin menunggu jadi kangen sama beberapa sobat blogger yang lama saya nggak ngelihatnya seperti EYSurbakti, Mbak Reni, haris widodo, vie_three, Kaito kidd dan beberapa sobat blogger lainnya. Semoga mereka semua dalam keadaan sehat dan setelah ada waktu bisa kembali berkumpul didunia perbloggeran ini hehehe...

Budhy : "Eh lali, Una kemana ya?? Kok lama nggak kelihatan.. Mas Haris Samaranji juga kemana ya??"
Eksak : "Kae lho Bud, Una sik angon wedus. Yen Mas Haris sik ngajar ngaji online."
Budhy : "Ooo... yo wes nek ngunu, tiwasan tak kangeni hahahaha...."