Sayup-sayup terdengar suara menggema.
Lamat-lamat mendekat dan akhirnya menggelegar.
Kakiku gemetar, tubuhku lemah lunglai.
Jerit tangis seakan mengalahkan gaungan yang dahsyat.
Yah, memang benar ini salahku.
Aku yang membuat hijaumu menjadi membara.
Aku yang membuat jernihmu menghitam legam.
Sepantasnyalah Engkau hukum aku dengan derai air mata.
Tapi mereka, mereka tak mengerti apapun.
Mereka hanya ingin hidup damai.
Dalam rengkuh-Mu, Dalam cinta-Mu.
Ya Tuhan, dalam gelapnya malam.
Berilah mereka kesejukan.
Walau hanya dari setetes embun-Mu.
----------oo0oo----------
Semoga gempa aceh tidak banyak memakan korban dan yang terkena dampak gempa bisa diberikan ketabahan. Amin.
Search This Blog
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Amin... ;)
ReplyDeleteMakasih mas sob :)
Deletesenandung GALAU Part ke berapa ya??
ReplyDeleteBukan lagi galau sob hehhe...
Deleteamiin,
ReplyDeletehidup adalah perjalanan yang dibatasi oleh kematian, dan kematian dibatasi oleh hari kebangkitan
Yups, setuju sob hehehe..
DeleteThanks kunjungannya :)
sebuah inspirasi do'a dalam sajian puitis! mantap kawan. dr seberang lautan saya juga berdoa kpd mereka yg merasakan keadaan bencana seperti ini, agar tetap tabah dlm menghadapinya. amin
ReplyDeleteAmin, makasih sob :)
DeleteAmien...
ReplyDeletemudah-mudahan tidak akan terjadi lagi
Iya mbak, makasih ya kunjungannya :)
Deleteaamiin
ReplyDeleteoh ya panggilanmu siapa sih
aku bingung namamu di blog anak rantau
masa aku panggilnya tau hehe :P
Makasih nin kunjungannya, panggil budhi aja :)
Deleteapa ini ada hubungannya dengan gempa bumi kemarin?
ReplyDeleteIya sob, semoga tidak banyak korban :)
Deletejangan rusak alam kita, mari jaga dan sayangi, biar saling memberi gitu sob, ckckck ... :D
ReplyDeletegak nyangka puitis juga loe yeh :D
Xixixii betul sob, pinter juga loe ngartiinnye :p
Delete"Yah, memang benar ini salahku."
ReplyDeleteIya mas... semua memang salahmu. Hihihi...
Iso nulis puisi tho kowe mas, ihukkk~
Wkwkwkkw... baru ditinggal 3 tahun aja semua jadi salahku ya UNN??
Deleteamin3x...
ReplyDeletewalau suasananya sedang berduka tapi puisinya apik ^_^
besok nulis lagi ya
Xixixii... makasih mbak Narni, gantian mbak narti yang bikin puisinya :D
DeleteAmin.
ReplyDeletedan juga semoga pemerintah bisa mengambil tindakan, supaya mereka bisa tenang.
Betul sob hehehe..
DeleteThanks ya kunjungannya :)
amiin, keren-keren
ReplyDeleteThanks sob :)
Deleteemang ada ya embun di malam hari? perasaan ga keliatan, keliatanya pas pagi. heheh. nice puisinya gan, ane ga bisa buat klo masalah beginian
ReplyDeleteXixixi... ini embun iseng sob :D
DeleteThanks ya dah mampir :)
ane nagepin yang terakhir aja ah, semoga yang di sumatra baik baik aja ya.. amien
ReplyDeleteOke sob, thanks ya :)
Deletekunjungan silaturahmi
ReplyDelete1st visit sob,,, salam kenal
Oke, makasih sob kunjungannya. Lam kenal kembali ya :)
DeleteAminn ya robal alamin, Wah banyak komen Aneh, Orang Berpuisi kok Malah bilang TIps
ReplyDeleteIya tuh sob, banyak komen spam sudah ane deletd semua hehehe..
DeleteThanks ya kunjungannya :)
Aamiin, semoga semuanya dalam kebaikan ^^
ReplyDelete*oot: tinggal di Palembang ya? Kok kayaknya tahu daerah PTC dll :)
Makasih mbak. Ada saudara di Palembang mbak hehehe...
DeletePernah main beberapa kali kesana :)
kita semua prihatin banget dgn sodara2 kita di Aceh.., smg Allah meberi ketabahan dan Tawaqqal kpd mereka, Aamiin...
ReplyDeleteAmin.. thanks sob kunjungannya :)
DeleteAmin...
ReplyDeleteThanks mbak :)
DeleteAllahumma aamiinn :)
ReplyDeleteThanks sob :)
Deleteamiin. :)
ReplyDeleteMakasih yuk :)
Deleteadem... :D
ReplyDeleteThanks sob. Kemana aja sob kok baru kelihatan hehehe...
DeleteAmin donk. Ayo indonesia tobat masal!
ReplyDeletemakasih sob :)
DeleteAmin.... terharu aku membacanya mas....
ReplyDeletesekalian mau laporan nih selaku penduduk kota Banda Aceh yang dilanda gempa dasyat Rabu kemarin.
Masyarakat Aceh telah belajar banyak dari tsunami tujuh tahun lalu, sehingga sigap menyelamatkan diri dan patuh tertib pada para petugas keamanan yang mengatur jalanan menuju pengungsian....
Kepanikan yang timbul juga dapat diatasi dengan baik berkat banyaknya edukasi pengurangan resiko bencana yang telah dilakukan bertahun-tahun paska tsunami.
Alhamdulillah mas... tak banyak korban (kecelakaan yang timbul saat berkendara menyelamatkan diri), juga akibat gempa. Semoga Allah melindungi Aceh, Sumatera, Indonesia dan bagian lain dunia ini, amin.
Cukup sudah bencana ini ya Allah....
Amin... Alhamdulillah mbak Al kalau semua sudah normal kembali :)
Delete. . amieeeeeennn ya robb . .
ReplyDeleteMakasih Vpie hehhe...
DeleteOke, makasih sob kunjungannya :)
ReplyDeleteOke, tq sob atas kunjungannya :)
ReplyDelete